Jelajah Kawasan Taman Ismail Marzuki


Tempat Rekreasi dan Edukasi yang ada di Cikini ini memiliki banyak spot yang wajib kamu datangi apa saja itu? Ayo kita jelajah kawasan ini..



Perpustakaan Ramah Anak di Taman Ismail Marzuki

Yang pertama ada Perpustakaan Umum Daerah Cikini, taukah kamu bahwa Dinas Perpustakaan dan Kearsipan DKI Jakarta menerapkan konsep Living Library pada Perpustakaan Umum Cikini. Perpustakaan berkonsep Living Library sebetulnya merupakan perpustakaan seperti pada umumnya namun terdapat sedikit perbedaan yakni perpustakaan menyediakan cukup banyak ruang publik yang dapat dimanfaatkan untuk beragam kegiatan seperti pertemuan, festival, dan beragam aktifitas sosial sehingga perpustakaan lebih dari sekedar tempat membaca melainkan juga tempat berekspresi dan tempat beraktualisasi diri (Europe Concil, 2011).

Gedung Perpustakaan Umum Cikini terdiri dari 4 lantai dan terletak di bagian depan pintu masuk sebelah kanan tepatnya ada di pojok kanan. Lantai dasar adalah tempat layanan sirkulasi, hal yang menarik dimana saat pertamakali masuk pengunjung bisa melihat display koleksi herbarium yaitu sejenis tumbuhan obat yang dikeringkan sebagai koleksi, selain itu terdapat pula lukisan anak-anak hasil lomba yang pernah dilaksanakan di Perpustakaan Umum Cikini, dan beragam koleksi fotografi bersejarah. Pengunjung perpustakaan juga bisa mendaftar sebagai anggota perpustakaan dengan mendaftar anggota di bagian sirkulasi tentunya dengan syarat mempunyai KTP DKI Jakarta, namun jika sudah terdaftar menjadi anggota pengunjung bisa langsung melakukan peminjaman dan pengembalian buku, serta mendapat kunci tempat penitipan barang/loker pribadi. Bedanya jika belum menjadi anggota pengunjung tidak bisa meminjam buku namun bisa menitipkan barang pada petugas dan kemudian diberikan nomor loker penitipan.


Naik ke lantai 1 merupakan layanan koleksi umum untuk remaja/orang dewasa, ruang auditorium, musolah dan layanan internet. Pengunjung bisa membaca buku di tempat karena banyak disediakan kursi dan meja baca yang cukup nyaman, ruang auditorium bisa digunakan untuk seminar dan pertemuan jika ada diskusi. kemudian banyak komputer yang disediakan untuk akses internet.




Lantai 2 terdapat layanan anak dan playground yang menjadi daya tarik perpustakaan ini, pada layanan anak terdapat ruang mainan edukasi dan layanan membaca untuk koleksi anak-anak. Ada berbagai macam permainan disediakan disini. Namun pengunjung yang membawa anak-anak berkunjung kesini haruslah memperhatikan jam buka dan persyaratan lainnya karena jam buka playground ini hanya pada setiap hari Selasa, Kamis, Sabtu dan Minggu. Pada pukul 10.00 - 12.00 WIB, dikhususkan untuk anak usia dibawah 5 tahun dengan tinggi maksimal 110 cm. Dan juga setiap anak yang menggunakan layanan ini harus menggunakan kaos kaki serta di dampingi oleh orang dewasa. untuk perpustakaan anak bisa juga baca di https://zoraria.blogspot.com/2018/10/berkunjung-ke-perpustakaan-umum-daerah.html




Lantai 3 dikhususkan bagi pengunjung yang sedang menyusun penelitian, karena di lantai ini terdapat koleksi buku-buku referensi, koran, majalah, dan koleksi karya cetak dan karya rekam. Khusus koleksi yang ada di lantai 3 ini tidak dapat dipinjamkan namun hanya boleh dibaca ditempat. Selain itu juga terdapat nurising room, ada 3 buah sofa yang disediakan untuk ibu menyusui dilengkapi dengan AC agar pengunjung merasa nyaman.




Perpustakaan Umum Cikini juga telah menerapkan konsep digital yang disebut iJakarta. Aplikasi ini berisi kumpulan e-book yang bisa diakses melalui smartphone dengan mengunduh aplikasinya di playstore secara gratis. Dengan adanya aplikasi ini juga diharapkan kepada para masyarakat yang tidak memiliki waktu untuk datang berkunjung bisa tetap mengakses informasi yang ada di perpustakaan. Perpustakaan Umum Cikini buka setiap hari kecuali pada hari libur nasional mulai pukul 10.00 – 16.00 WIB.



Planetarium Jakarta
Salah satu objek terpopuler yang ada di Taman Ismail Marzuki ialah Planetarium Jakarta. Disini pengunjung bisa menikmati pertunjukan teater bintang dengan keunikannya tersendiri, selain itu juga terdapat ruang pameran tempat menyimpan benda-benda dan poster gambar astronomi. Planetarium Jakarta buka pada hari Selasa-Minggu mulai pukul 08.00 – 16.00 untuk Senin dan hari libur nasional tutup. Pertunjukan di planetarium sesi pertama dimulai pada pukul 09.00, sesi kedua pada pukul 12.00, dan sesi ketiga pada pukul 15.00 WIB. Ruang pertunjukan teater memiliki kapasitas 320 orang dan dikenakan tarif tiket masuk sebesar 12 ribu untuk dewasa dan 7 ribu untuk anak-anak. 



Tips untuk pengunjung yang tidak membawa rombongan sebaiknya datang 1 jam lebih awal untuk membeli tiket jika ingin mendapat tiket sesuai jadwal karena biasanya antrian tiket sudah panjang oleh pengunjung yang membawa rombongan siswa-siswi sekolah. Setelah membeli tiket pengunjung harus antri lagi menuju ruang teater di lantai 2, biasanya petugas akan membuka ruang teater 20 menit sebelum pertunjukan dimulai. Setelah pengunjung masuk pertunjukan segera dimulai lampu akan dimatikan dan suara pemandu acara memberikan pengarahan. Selama pertunjukan memperlihatkan berbagai isi dan fenomena yang terjadi di alam semesta termasuk planet bumi dan pengetahuan astronomi  yang disajikan dengan perpaduan narasi, visualisasi, dan tata musik di ruang yang dirancang senyaman mungkin. Pengunjung diajak menyaksikan langit dari beragam lokasi di seluruh angkasa juga menjelajah waktu ke masa lalu, kini, maupun masa yang akan datang. Konsep yang bagus perpaduan antara edukasi dan hiburan ini sangat cocok untuk anak-anak maupun semua kalangan termasuk kalangan pemerhati Astronomi.



Bioskop XXI Taman Ismail Marzuki
Salah satu tempat yang ada di Taman Ismail Marzuki adalah tempat noton film atau bioskop. Disini pengunjung bisa menyaksikan beragam film yang sedang tayang di seluruh bioskop Indonesia dengan jadwal yang terupdate. Untuk tiket nonton sendiri pada Weekend 35 ribu rupiah sedangkan Weekend 40 ribu. Lokasinya ada di bagian belakang sebelah kiri dari pintu masuk Taman Ismail Marzuki.



Gedung Graha Bhakti Budaya
Gedung ini merupakan gedung pertunjukan yang besar da mempunyai kapasitas sekitar 800 kursi. Biasanya gedung ini dipergunakan untuk pertunjukan konser musik, tari, film dan dilengkapi dengan tata cahaya, sound system, serta pendingin ruangan. Ada juga teater kecil yang mampu memuat 200 orang untuk pertunjukan teater, musik, pembacaan puisi, seminar dan lainnya.



Gedung Serba Guna
Gedung yang sangat besar tempat diselenggarakannya berbagai event dan tempat pertunjukan terbuka ini merupakan gedung dengan daya tarik sendiri karena gadung ini merupakan bangunan yang unik dengan konsep gedung kaca yang tinggi dan megah.



Toko Buku
Disebelah sisi kanan studio XXI ini ada sebuah toko buku yang cukup banyak koleksinya bahkan sampai buku-buku tua dan mungkin juga buku langka ada disini. Pengunjung bisa baca-baca buku sastra jaman dulu dan bisa membelinya dengan harga yang cukup terjangkau.



Kuliner
Lokasi kuliner ini ada di depan studio XXI. Menu yang disajikan pun beragam dan harganya sangat terjangkau. Kalau malam biasanya tambah banyak pedagang yang berjualan di depan TIM ada nasi goreng, siomay batagor, mie ayam, sate padang dan berbagai jajanan lainnya.

Nah yang tidak kalah penting terdapat ATM dan Musolah di area sekitar TIM.
Jadi tunggu apalagi kunjungi tempat wisata yang memberikan hiburan dan edukasi bagi keluarga, sahabat, dan kerabat kalian ya..

Komentar

  1. Waduhh, sangat menginspirasi, bisa belajar sambil rekreasi

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yups cocok buat hunting photo juga loh 😁

      Hapus
  2. Keren deh, btw thanks nilam infonya bermanfaat bgt nih

    BalasHapus
  3. Setiap minggu kedua setiap bulannya di pelataran parkir Taman Ismail Marzuki juga ada Forum diskusi Kenduri Cinta. Satu Forum Seribu Podium

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Open Library Telkom University, Perpustakaan Masa Kini dan Masa Depan